
Lagi siap-siap buat trekking? Baik itu ke gunung, bukit, atau hutan yang keren — pasti ada satu hal yang selalu jadi tantangan: packing! Bawa terlalu sedikit? Bisa-bisa kamu kerepotan di tengah jalan. Tapi kalau bawa terlalu banyak? Wah, bisa ngos-ngosan sendiri sebelum sampai pos pertama.
Tenang, Teman Seru! Di artikel ini, kita akan bahas tuntas tips packing trekking ringkas tapi tetap lengkap, biar kamu nggak repot dan tetap bisa menikmati petualangan di alam terbuka dengan nyaman. Berikut tipsnya:
1. Kenali Durasi dan Medan Trekking
Sebelum mulai mulai memasukkan barang ke tas, kamu harus tahu dulu:
🔹 Berapa hari perjalanan kamu?
🔹 Apakah ada camping/menginap?
🔹 Gimana kondisi cuaca dan medannya (panas, dingin, basah)?
Lalu mengapa ini penting? Karena durasi dan keadaan alam yang dituju akan sangat menentukan apa saja yang perlu dibawa — jangan sampai bawa jaket tebal buat trekking siang di area tropis yang panasnya minta ampun. Dan begitupun sebaliknya.
2. Pakai Prinsip “3-Lapisan Pakaian”
Supaya ringkas, kamu cukup bawa pakaian berdasarkan konsep layering, yaitu:
- Lapisan pertama (inner): kaus quick dry
- Lapisan kedua: jaket fleece atau hoodie ringan
- Lapisan ketiga (luar): windbreaker atau jas hujan tipis
🔹 Tips:
- Pilih pakaian yang bisa dipakai ulang
- Bawa celana panjang 2 pcs maksimal (1 dipakai, 1 cadangan)
- Hindari baju berbahan katun yang lama kering
3. Pilih Tas Sesuai Kebutuhan (dan Postur Tubuh!)
Kalau kamu cuma trekking satu hari (tanpa menginap), daypack 20–30 liter cukup. Tapi kalau sampai camping, kamu butuh carrier 40–60 liter. Sebaiknya kamu memilih tas yang:
- Ada bantalan punggung dan tali pinggang
- Punya banyak kompartemen
- Dilengkapi rain cover
Dan jangan lupa: pastikan tas udah dicoba bawa dulu sebelum hari-H ya, semacam gladi resik, Teman Seru!

4. Barang Kecil Tapi Penting — Simpan di Kompartemen Mudah Diakses
Ada banyak barang kecil yang harus kamu bawa, tapi kadang malah tercecer. Nah, supaya ringkas, masukan barang-barang ini ke kompartemen luar tas atau pouch kecil:
- Sunscreen & lip balm
- Tissue basah & kering
- Obat pribadi & P3K mini
- Snack cepat saji (granola, cokelat, permen jahe)
- Headlamp dan baterai cadangan
- Hand sanitizer
- Kantong plastik buat sampah pribadi
5. Air Minum Jangan Berat di Tas, Tapi Tetap Cukup!
Bawaan paling berat saat trekking biasanya air. Tapi kamu bisa akali supaya tetap bawa cukup tanpa menyiksa punggung:
- Pakai botol lipat atau water bladder 1–2 liter
- Bawa tablet purifikasi air kalau kamu lewat sumber mata air alami
- Kalau ada basecamp, isi ulang di sana sebelum lanjut jalan
6. Makanan? Cukup Bawa yang Praktis dan Bergizi
Trekking bukan waktunya buat makan enak dan mewah, tapi juga jangan asal-asalan. Kamu bisa pilih makanan yang:
- Gampang dimasak (mie instan, oatmeal, mashed potato instan)
- Bisa langsung dimakan (roti isi, biskuit protein, energen)
- Gampang dibawa dan ringan (susu bubuk, kacang, sarden kaleng kecil)
Kalau camping, cukup bawa 1 set alat masak ringkas dan nesting.

7. Camping? Bawa Peralatan Super Ringkas
Kalau kamu menginap di alam, ini barang yang bisa kamu pilih versi ringan/ringkasnya:
- Tenda ultralight (khusus 1-2 orang)
- Sleeping bag
- Matras angin lipat atau matras busa tipis
- Selimut aluminium (emergency blanket) buat antisipasi dingin
Kalau kamu trekking secara berkelompok, bisa bagi beban. Kamu bisa bantu untuk bikin list barang yang perlu dibawa secara kolektif, lalu ajukan ke grup siapa yang mempunyai dan bersedia membawanya. Misalnya kamu bawa tenda, temanmu bawa alat masak.
8. Jangan Lupa Alat Navigasi & Darurat
Ini bagian yang sering dilupakan, tapi sangat penting. Jangan sampai terlewat untuk membawa:
- Maps atau aplikasi offline (AllTrails, Komoot, Maps.me)
- Peluit
- Senter/headlamp
- Powerbank mini (minimal 10.000 mAh)
9. Minimalis Bukan Berarti Asal-Asalan
Kadang kita terlalu fokus bikin tas seringan mungkin sampai lupa barang penting. Ingat, minimalis itu berarti efisien, bukan sembarangan.
🔹 Tips akhir:
- Packing pakai teknik rolling (baju digulung, bukan dilipat)
- Gunakan ziplock atau kompartemen waterproof
- Jangan bawa barang “kalau-kalau” yang nggak realistis (misal: buku bacaan tebal, makeup kit lengkap, atau jaket 2 lapis)
Ringkas = Ringan, tapi Tetap Siap!
Nah, Teman Seru, itu tadi kumpulan tips packing trekking ringkas yang bisa langsung kamu praktekkan. Intinya, kamu cukup bawa yang kamu benar-benar butuhkan, bukan semua yang kamu pikir kamu butuhkan.
Kalau sudah siap berangkat trekking, yuk lanjut!