Teman Seru, sebelum dunia K-Drama seseru sekarang — dengan produksi ciamik, plot twist super kompleks, dan visual jempolan — ada masanya kita semua jatuh cinta sama drama Korea yang penuh air mata, slow motion, dan soundtrack mellow. Yup, K-Drama di awal 2000-an!
Buat kamu yang relate, pasti ngerti banget vibe-nya. Tapi buat generasi yang baru kenal drakor, ayo ikut nostalgia dan kenalan dengan para K-Drama legendaris awal 2000-an yang membuka jalan untuk K-Wave global.
Lanjut yuk, kita bahas beberapa K-Drama legendaris di awal 200-an versi SeruBareng:
1. Winter Sonata (2002) – Awal Segalanya
Kamu belum sah jadi pecinta K-Drama kalau belum nonton Winter Sonata. Drama yang diperankan Bae Yong-joon dan Choi Ji-woo ini bercerita tentang cinta pertama yang terhalang tragedi, hilang ingatan, dan pertemuan kembali di musim dingin.
Dengan visual salju + soundtrack-nya yang ikonik bikin drama ini melegenda. Lagu “From the Beginning Until Now” masih bikin hati nyesek sampai sekarang! Drama ini sangat terkenal dan menjadi salah satu pionir Korean Wave (Hallyu) di Asia, sehingga banyak penggemar yang ingin mengunjungi tempat-tempat ikonik dalam drama tersebut.
Salah satu lokasi syutingnya (Nami Island) telah menjadi tempat wisata populer di Korea Selatan. Bagi penggemar “Winter Sonata”, mengunjungi Nami Island seperti masuk ke dalam dunia drama itu sendiri dan merasakan langsung suasana romantis yang dihadirkan.
2. Autumn in My Heart (2000) – Drakor Sad Boy yang Sebenarnya
Autumn in My Heart” atau dikenal juga dengan judul “Endless Love” adalah serial drama Korea yang sangat terkenal dan termasuk salah satu pelopor Hallyu (Korean Wave) di Asia, termasuk Indonesia.
Drama ini terkenal karena kisah cinta yang mengharukan antara dua tokoh utama, Yoon Joon-suh (Song Seung-heon) dan Yoon Eun-suh (Song Hye-kyo), yang ternyata bukan saudara kandung.
Kisah mereka yang tragis, membuat drama ini sangat membekas di hati penonton dan sering dianggap sebagai salah satu drama Korea terbaik sepanjang masa.
Drama ini juga yang membuat kata “sad ending” jadi hal wajar di dunia drakor.
3. Full House (2004) – Komedi Romantis Rasa Legendaris
Pecinta komedi romantis, dijamin tergila-gila dengan drakor satu ini. Drama ini bercerita tentang perempuan yang rumahnya diambil alih oleh aktor terkenal dan mereka “terpaksa” nikah kontrak.
Akting Song Hye Kyo dan Rain sukses membuat drama ini menjadi sangat populer. Saking seru dan terkenalnya, drakor ini digadang sebagai salah satu pelopor drama komedi romantis.
Menikmati cerita Full House membuat kita berkhayal punya rumah di pinggir pantai, dan teriak “Aja aja fighting!” tiap pagi ala Song Hye Kyo
4. My Lovely Sam Soon (2005) – Si Cake Maker Penuh Emosi
My Lovely Sam Soon adalah drama Korea komedi romantis yang sangat populer dan dianggap sebagai satu dari deretan drama Korea yang legendaris.
Dibintangi oleh Hyun Bin dan Kim Sun Ah, drama ini berkisah tentang Kim Sam Soon, seorang koki kue yang merasa hidupnya penuh kesialan, dan hubungannya dengan Hyun Jin Heon, seorang pemilik restoran.
Tokoh utama perempuan di sini digambarkan sangat realistis. Usia 30 tahun, single, galak, tapi jago masak. Cocok buat kamu yang bosan lihat cewek lemah lembut jadi pemeran utama.
Hyun Bin di sini juga mulai menunjukkan pesonanya… sebelum jadi Kapten Ri
5. Stairway to Heaven (2003) – Baper Level Maksimal
Kalau kamu suka drama yang tragis sampai absurd, ini cocok banget. Ceritanya penuh penderitaan: ibu tiri jahat, pacar buta, cinta sejati yang tak kunjung bersatu. Kisah cinta tragis pada drama ini sangat populer dan meninggalkan kesan mendalam bagi penikmat drakor.
Drama ini mengisahkan tentang kisah cinta masa kecil antara Han Jung-suh (Choi Ji-woo) dan Cha Song-joo (Kwon Sang-woo) yang harus menghadapi berbagai rintangan dan cobaan, termasuk kecelakaan yang membuat Jung-suh kehilangan ingatannya.
Stairway to heaven dikenal dengan adegan-adegan emosional yang kuat dan berhasil membuat penonton terisak. Drama ini juga penuh dengan dialog-dialog yang ikonik. Salah satunya: “Cinta itu… seperti naik tangga menuju surga.”
6. Princess Hours (2006) – Drama Modern ala Negeri Dongeng
Princess Hours sangat populer pada masanya, tidak hanya di Korea Selatan tetapi juga di berbagai negara lain termasuk Indonesia. Drama ini meraih rating tinggi dan menjadi salah satu drama yang paling banyak dibicarakan.
Drama yang diadaptasi dari Manhwa (Komik Korea berjudul Goong) ini berkisah tentang Shin Chae-kyeong, seorang gadis biasa yang ceria dan lugu. Dengan sangat terpaksa ia menerima kenyataan dijodohkan dengan Putra Mahkota Lee Shin.
Chae-Kyeong harus belajar beradaptasi dengan kehidupan istana yang penuh aturan dan intrik.
Menonton drakor ini bikin kita semua ingin jadi Putri Shin Chae-kyeong! Baju-bajunya lucu, ceritanya ringan, dan chemistry-nya juara.
7. My Girl (2005) – Drama Lucu + Penipuan Manis
Drama ini dibintangi oleh Lee Da-hae, Lee Dong-wook, Lee Joon-gi, dan Park Si-yeon. Ceritanya berkisah tentang Joo Yoo-rin, seorang penipu ulung, yang diminta untuk berpura-pura menjadi cucu hilang dari seorang pengusaha kaya.
My Girl dikenal dengan alur cerita yang ringan, lucu, dan romantis, serta chemistry yang kuat antara para pemainnya. Drama ini sering menjadi rekomendasi bagi penggemar drama Korea yang mencari cerita yang menghibur dan menyegarkan.
Lee Dong-wook di sini sukses bikin fans naksir berat!
Kenapa K-Drama Awal 2000-an Masih Ikonik?
Sekarang drama Korea sudah lebih modern, sinematografinya canggih, dan akting pemerannya makin mumpuni. Namun dengan cara yang berbeda, K-Drama lawas tetap punya tempat di hati para pecintanya.
K-Drama 2000-an masih sangat menarik dengan kekuatan plot yang simpel tapi emosional, soundtrack memorable, dan tokoh relatable.
Belum lagi dengan penokohan pemeran utama yang amnesia/penyakit parah, sukses bikin sad ending yang tak terlupakan.
K-Drama Legend Awal 2000-an = Warisan Budaya Pop Korea
Teman Seru, K-Drama awal 2000-an menjadi tontonan dengan kenangan yang membentuk generasi awal penggemar drama Korea.
Dari situ, K-Pop dan Hallyu Wave mulai menyebar ke seluruh dunia. Hingga hari ini, kita masih dibuat jatuh cinta lagi dan lagi.
Mau nonton ulang atau jadi penasaran? Beberapa judul legendaris ini sudah ada di platform seperti Netflix, Viu, atau YouTube dengan subtitle resmi!
Selamat bernostalgia!
